Judul Topik: Penggunaan Media Puzzle Dalam Pembelajaran
Lokasi Observasi: TK ABA Gunung Ketur PA II/217 Yogya
Hasil Diskusi:
1. Latar Belakang Media Pembelajaran
Berdasarkan hasil observasi yang kami lakukan di TK ABA Gunung Ketur,
proses pembelajaran di sekolah ini menggunakan beberapa media yang mudah
dipamahi oleh siswa. Penggunaan media ini dimaksudkan untuk mempermudah siswa
dalam memahami isi materi pembelajaran yang disampaikan oleh guru nya, hal ini
dikarenakan siswa khususnya siswa tingkat TK belum mampu memahami hal-hal yang
bersifat khayalan/tidak nyata, mereka akan mudah memahami ketika apa yang
diajarkan itu nyata dan abstrak di mata dan pikiran mereka.
Hal inilah yang membuat proses pembelajaran di TK lebih condong ke arah
pengasahan otak/kreatifitas siswa. Disini siswa berperan aktif dalam setiap
pembelajaran yang dilakukan. Salah satunya dengan menggunakan media berupa
puzzle. Puzzle-puzzle ini berbentuk benda-benda (kereta api). Pada awal
pembelajaran guru menjelaskan mengenai kereta api, mulai dari bentuknya, cara
kerjanya, dsb. Kemudian guru membongkar rangkaian puzzle tersebut yang nantinya
akan dirangkai kembali oleh siswa. Hal ini bertujuan agar siswa mengerti bentuk
dari kereta api dari apa yang mereka susun sendiri dari potongan-potongan
puzzle tersebut. Ini akan lebih terlihat nyata di mata siswa dari pada mereka
hanya diperintah untuk membayangkan bentuk dari kereta api tersebut.
Jadi peran media/alat peraga disini sangat membantu dalam penyampaian
isi materi agar lebih mudah dipahami dan dimengerti siswa, sehingga tujuan dari
materi tersebut dapat sampai kepada siswa.
2. Alasan Menggunakan Media Pembelajaran
Alasan penggunaan media puzzle dalam pembelajaran:
*Bagi guru:
a. Membantu guru dalam menyampaikan isi materi kepada siswa
b. Merubah pola pikir siswa mengenai proses pembelajaran yang
membosankan menjadi menyenangkan
c. Adanya media ini juga memotivasi guru untuk terus menciptakan media-media
pembelajaran yang menarik perhatian siswa
d. Membantu guru dalam memahami karakteristik siswa yang beragam (dapat
dilihat dari kinerja siswa dalam mengikuti pembelajaran)
*Bagi siswa:
a. Agar siswa mampu berpikir secara nyata mengenai bentuk kereta api
b. Adanya media ini juga membuat siswa lebih punya gambaran nyata
mengenai kereta api
c. Adanya media ini juga diharapkan agar siswa lebih aktif dalam
mengikuti setiap proses pembelajaran yang ada
3. Analisis
Kriteria pemilihan media: Demonstration
Media berfungsi sebagai alat peraga pembelajaran yang dapat digunakan
sebagai alat untuk mendemonstrasikan sebuah konsep, alat, objek, kegunaan, cara
mengoperasikan, dll. Media berfungsi sebagai alat pembelajaran karena pada TK
ABA Gunung Ketur ini siswa lebih banyak diajak untuk belajar sambil bermain,
ini dimaksudkan agar siswa mampu berpikir konkrit mengenai hal-hal yang
dipelajarinya di Sekolah, sehingga maksud dan tujuan dari pembelajaran tersebut
dapat dipahami dengan baik oleh siswa. Mekanisme penyampaiannya guru
menjelaskan kemudian siswa mempraktekannya.
4. Prosedur pemilihan media pembelajaran
Media yang digunakan disini merupakan media dengan model Assure, ini
dikarenakan:
1. Media ini dapat digunakan untuk mengetahui karekteristik siswa
2. Dapat mengukur kemampuan yang dimiliki tiap-tiap siswa
3. Dengan metode ini guru juga dapat memodifikasi media yang akan
digunakan untuk pembelajaran yang disesuaikan dengan kemampuan siswa
4. Dengan metode ini guru juga dapat mengetahui respon siswa terhadap
pembelajaran yang dilakukan, apakah siswa dapat memahami isi materi yang
diajarkan atau tidak
5. Disini guru juga dapat melakukan evaluasi kegiatan selama proses
pembelajaran.
Peserta Diskusi:
1. Dwin Rizpuari (11005016)
2. Ratri Wahyuning Rahayu (11005024)
3. Riska Nurdianah (11005029)
4. Jesica Anugrahaning Widhi (11005037)
5. Try Wahyu Nur Fauzi (11005041)
6. Nurfika Puspita Dewi (11002001)
7. Tities Anjar Prastyani (11002002)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar